Tewasnya Noordin M. Top


Penyerbuan rumah atas Noordin M. Top menyisakan banyak sekali pertanyaan, benarkah yang tewas terkepung dalam baku tembak melawan Densus 88 itu adalah otak dari serangkaian pemboman di tanah air ini. Mabes Polri masih belum bisa memastikan hal tersebut dan tidak ingin gegabah karena masih menunggu hasil tes DNA selesai.

Masyarakat selalu berharap bila yang tewas tersebut adalah Noordin M. Top karena dengan begitu aksi teror yang secara tidak langsung telah mengintimidasi perasaan masyarakat selama ini minimal berkurang. Dan selama Mabes Polri belum mengumumkan hasil DNA tersebut, pro dan kontrapun bertebaran dimana-mana baik dikalangan media masa dan masyarakat pada umumnya.

Noordin dilahirkan pada tanggal 11 Agustus 1968 di Johor, Malaysia. Dan dia pun digambarkan dengan sosok setinggi 173 cm, berbadan gempal dan berkulit kuning. Logat bicaranya sangat kental dengan bahasa melayu dan ahli dalam merekrut orang, bisa dikatakan Noordin sangat lihai memanfaatkan semangat kuat jihad seseorang untuk kemudian di pengaruhi dan di setir untuk dijadikan sebagai martir bom bunuh diri.
Lebih baru Lebih lama